 |
| SMS (foto : cyclonis) |
dirolu - Dengan memanfaatkan celah dari kartu SIM, kini hacker bisa melakukan peretasan melalui pengiriman pesan SMS. Berbekal celah keamanan kartu sim yang dijuluki Simjacker peretas mampu memata-matai perangkat korbannya.
Seperti dikutip dari Liputan 6 Celah keamanan ini diperoleh para hacker melalui kelemahan teknologi kartu SIM yakni S@T Browser (SIMalliance Toolbox Browser). S@T Browser sendiri biasanya digunakan pemilik ponsel untuk membuka browser dan mengatur panggilan.
Selanjutnya, bila hacker mampu menyusup, ia akan menginfeksi ponsel korbannya dengan malware dan mengendalikannya untuk membuka situs berbahaya.
"Dengan memanfaatkan Simjacker hacker menggunakan celah di kartu SIM untuk memperoleh informasi lokasi smartphone sampai nomor IMEI, yang selanjutnya dikirim ke perangkat lain," terang AdaptiveMobile Security.
Keberadaan Simjacker di ponsel sulit terdeteksi. Pengguna tidak mendapatkan notifikasi sama sekali dari fitur SMS. Serangan ini tidak memandan OS apa yang digunakan pada ponsel atau smartphone, tak peduli iOS atau Android.
Beberapa peneliti berkeyakinan, celah ini telah dieksploitasi selama dua tahun terakhir. Namun, beberapa diantaranya masih enggan perusahaan mana yang mengekploitasi celah keamanan ini. (and)
SUMBER